Dalam keremangan malam tak sengaja kudengar
Suara angin berhembus pelan
sejalan dengan tarikan nafas yang tertahan, sesak, entah tak beralasan
Namun tiba-tiba, dada yang dulu sangatlah lapang
Tertahan sakit hanya dalam beberapa detik
Tak layak, dan tak pantas sebenarnya keluh dan kesah yang kusampaikan
Toh tak ada yang mau mendengar dan bahkan tak sama sekali ingin kuperdengarkan
Air mata jatuh tertahan
Oleh perasaan yang coba inginkan tuk tegar
Senyum kecut terpampang tak sanggup kusembunyikan
Harapan-harapan yang dulu ditebar
Hanyalah sekumpulan ucapan gombal
Dari seseorang yang sangat ku kenal
Andaikan semua manusia sanggup membaca perasaan
Tak akan ada satupun orang yang merasa terabaikan
Oleh kesemuan cinta dan harapan
Terima kasih atas hati yang kuat, mencoba kuat sepertinya
Yang tak mau berlarut-larut dalam meratapi kegundahan dan sakit hati yang menghujam
Karena cemburu itu wajar walaupun akan sesuatu yang tak beralasan
Bukan hakku untuk melarang karena hatimu belum sepenuhnya milikku
Untukmu kekasih semu
Dari sang pujangga yang tak ingin disebut namanya
Hope you can find the right one...
ReplyDeleteCheer up girl!!!
Hahahaha, I'm who I'm.
ReplyDeleteI'm still insane, as usual.
So, don't worry :D